Sabtu, 17 Maret 2012

KERUSAKAN PADA HARDWARE PC/LAPTOP


Pada chapter ini Anda akan belajar memperbaiki hardware komputer:
1. Persiapan Menjadi Teknisi Perbaikan Komputer
2. Mengatasi Kerusakan-Kerusakan Pada Hardware Komputer


A. Persiapan Menjadi Teknisi Perbaikan Komputer
Jangan biarkan diri anda menyesal selamanya hanya gara-gara anda kehilangan kendali atas komputer anda. Sudah menggunakan jasa teknisi eehhh tidak memuaskan juga. Ungkapan para teknisi “kalau mau hasil yang terbaik, kerjakanlah sendiri”, bisa jadi banyak benarnya. Benarkah? Sangat benar dan sangat bisa sejauh anda mau. Belajarlah mengerjakan sendiri komputer.
Ini saya bandingkan dengan pengalaman pribadi. Saya yang jurusan IPS murni, tidak suka Fisika, Matematika dan kawan-kawan tetapi toh bisa mempelajari elektronika hinga bisa servis radio, tv, komputer dan lain-lain bahkan bisa membuat sendiri hingga siap pakai. Dan saya sangat yakin anda yang membaca artikel inipun pasti bisa.
Pertanyaan saya sekarang adalah maukah anda jadi teknisi komputer anda sendiri? Berikut ini langkah-langkah persiapan sebelum anda belajar jadi teknisi atas komputer sendiri;
1. Kemauan. Pernah baca artikel saya “Pikiran Yang tepat…..?”. artikel ini menjelaskan bahwa apapun yang ingin dikerjakan menjadi mungkin jika anda mengambil mindset pikiran “bisa” dikerjakan. Nah begitu juga dalam maintenance komputer anda bisa sejauh berpikir bisa dan mau berusaha.
2. Amankan My Documents. Biasanya My Documents secara default akan tersimpan di drive C:. Nah supaya data dan pekerjaan anda yang ada di My Documents aman, maka lokasi My Documents ini harus digandakan pada lokasi Drive D; atau tempat lain. Caranya adalah klik kanan pada ikon Mydocuments lalu pilih [Properties]. Pilih tab [Target] untuk windows XP dan [Location] untuk Windows Vista. Klik [Move...] lalu silahkan cari pada drive mana folder ini akan diduplikasi, kalau sudah dibuatkan tempatnya klik [Ok].biasanya orang memilih dan membuatkan folder duplikasinya di drive D. Nah sekarang jika komputer diformat ulang sistemnya, data mydocuments tidak akan hilang.
3. Siapkan tenaga cadangan. Pastikan anda mempunyai orang yang bisa membantu anda jika anda mengalami kegagalan ringan dalam proses belajar bongkar pasang komputer. Artinya harus ada orang yang bersedia membantu tetapi jika tidak ada maka pilihan terakhir adalah jasa teknisi.
4. Kepercayaan Diri. Percayalah bahwa anda bisa belajar dan jangan katakan takut menanggung resiko yang penting sudah ada persiapan antisipasi sebelumnya. Jangan takut menghadapi Layar Hitam komputer anda. Biasanya pemula servis komputer selalu gugup jika layar masih hitam atau biru dan biasanya akan tenang kembali setelah komputer masuk Desktop.
5. Siapkan kamus kecil. Jika anda benar-benar pemula untuk mereparasi komputer, sebisanya ada kamus inggris walaupun yang sederhana saja. Biasanya ada istilah-istilah yang membutuhkan kamus.
6. Siapkan Tool yang diperlukan. Kalau saya selalu siap 1 tas tool servis yang berisi obeng, tang kuas pembersih dan kawan-kawan. Bagi teknisi komputer peralatan tidak serumit pada servis televisi yang dulu saya tekuni. Bahkan dengan hanya mudal satu obeng bunga-pun kita bisa jadi teknisi komputer.
7. Siapkan Catatan. Jika anda belum terbiasa membuka Casing komputer, maka ketika membukanya silahkan catat, sekrup dan perangkat ini dimana posisi atau kabel yang ini dimana posisinya.
8. Cari cara membuka dan memasang. Walaupun tadi saya katakan jangan takut resiko tetapi anda harus tetap hati-hati jika membuka dan memasang perangkat keras. Di internet sangat banyak pedoman membuka dan memasang kembali perangkat keras komputer.
9. Keamanan Perangkat. Tidak diperkenankan memegang area solderan pada perangkat yang anda buka. Anda hanya boleh memegang komponennya tetapi daerah bawahnya (daerah solderan) tidak boleh karena tangan anda mengandung listrik yang bisa merusak komponen.
10. Berpikir sebelum bertindak. Jangan buru-buru mengambil keputusan, artinya berpikirlah dulu sebelum mengambil keputusan. Tindakan tanpa berpikir dalam dunia teknisi adalah kebodohan yang harus dibayar mahal.
11. Miliki Logika elektronika. Seandainya suatu siang anda berniat menyalakan lampu ruang tamu dan ternyata lampu tersebut tidak menyala, mana yang akan anda periksa duluan? Jangan buru-buru membeli lampu baru, tetapi pastikan dulu bahwa meteran dan sakelar lampu berfungsi baik barulah menyimpulkan dimana kerusakannya. Inilah yang saya maksud logika elektronika.
12. Jangan ragu bertanya. Saya bukahlah ahli maintenance tetapi dari sekian banyak user agussale.com yang pernah men-download ebook komputer selalu saya usahakan untuk dilayani walaupun pelayanan gratis. Selalu saya usahakan mencarikan jalan keluar sejauh kemampuan saya. Ingat…!!! bertanya adalah jawaban atas setiap kesulitan.
Sebenarnya masih banyak persiapan lain yang diperlukan tapi saya pikir ini sudah lumayan dan jika anda mencermatinya dengan baik, maka langkah awal sudah anda miliki.
B. Mengatasi Kerusakan-Kerusakan Pada Hardware Komputer
Pada buku ini akan dibahas secara lebih detail masalah/kerusakan yang sering terjadi baik pada hardware maupun software. Kami sarankan agar anda membaca secara cermat apa yang diuraikan dalam buku ini, sehingga dengan demikian permasalahan yang anda hadapi mudah ditemukan dan diatasi.


1.1. Main unit
Tabel Penelusuran Permasalahan Seputar Mainboard
Dari sekian banyak permasalahan dan tanda-tandanya yang muncul ketika kerusakan berada pada maonboard dan perangkat yang melekat padanya, dapat kita deteksi dengan tabel seperti berikut;

1.GEJALA : Tidak bisa hidup. Ketika komputer dihidupkan, tidak ada reaksi sama sekali
#KEMUNGKINAN PENYEBAB : 1. Power suply rusak 2. Memory utama rusak, tidak tepat pada kedudukannya. 3. Processor rusak 4. Maiboard rusak
#SOLUSI :
 Bila lampu indikator pada main unit mati, periksa hubungan kabel power, kondisi kabel power, stavol atau UPS dengan cara mencoba menghubungkan pada monitor.
 Selanjutnya perhatikan kinerja power supply, kemungkinan kerusakan pada saklar on/off sangat kecil, namun tidak ada salahnya periksa juga tombol tersebut. Jika tidak ada masalah, maka kemungkinan lain yaitu pada Mainboard -nya.
 Coba anda lepas kabel power kemudian pasang kembali dan coba hidupkan komputer. Perhatikan setiap tanda-tanda power supply bekerja walau sejenak misalnya fan yang bekerja saat kabel power ditancapkan atau saat mencoba menekan tombol on/off pertama kali. Jika terdapat tanda-tanda tersebut, maka power supply masih bekerja.
 Lanjutkan dengan memeriksa mainboard. Coba periksa kemungkinan pemasangan komponen yang kurang benar, terutama komponen SIMM RAM dan mikroprosesor. Bila perlu bisa mencoba mengganti komponen tersebut untuk memastikan bahwa kerusakan ada pada mainboard atau kedua komponen tersebut.

2.GEJALA : Hidup tapi tidak ada tampilan. Ketika tombol power ditekan, lampu indikator nyala, kipas jalan tetapi tidak ada tampilan pada monitor.
#KEMUNGKINAN PENYEBAB : 1. Memory utama rusak 2. Kabel VGA monitor tidak terpasang dengan benar 3. Monitor rusak 4. VGA rusak. 5. Hard disk rusak.
#SOLUSI :
 Jika pada saat menghidupkan komputer dan setelah power supply bekerja dengan baik temyata tidak ada tampilan apapun dilayar monitor, perhatikan adakah bunyi tertentu saat komputer dihidupkan seperti bunyi bip dengan panjang dan jarak tertentu. Jika tidak ada maka kemungkinan kerusakan ada pada rangkaian mainboard, mikroprosesor, atau ROM BIOS.
 Jika ada bunyi yang agak panjang berulang-ulang pada jarak tertentu, maka ada 2 kemungkinan kerusakan yaitu card VGA atau memory RAM.
 Jika bunyi bip tadi tidak panjang tetapi berulang-ulang maka kemungkinan besar kerusakan adalah VGA atau display adapter
 Jika bip yang terdengar adalah panjang dan terus-menerus, maka kerusakannya ada pada SIMM RAM. Oleh sebab itu bisa mencoba menukarkannya dengan SIMM RAM yang lain.
 Saat POST-ing ada tampilan tetapi saat akan memasuki jendela System Operasi tampilan hilang. Periksa CPU Speed pada Advance Menu dalam Setup BIOS apakah sesuai atau tidak. Pengaturan CPU Speed yang tidak sesuai/melebihi nilai nominalnya, menyebakan masalah ini timbul. Perbaiki jika ada perubahan.
 Jika langkah di atas tidak menyelesaikan masalah,maka kemungkinan CPU rusak. Cobalah ganti dengan CPU yang lain untuk memastikan.
 Kasus di atas dapat juga disebabkan oleh Kerusakan pada Hard Disk terutama kerusakan regulator Hard disk. Jika ini terjadi maka yang menyala hanya hanya LED indikator power, sedangkan pada layar tidak akan ada tampilan sama sekali.
 Dalam kasus tertentu kerusakan regulator CD ROM juga dapat menyebabkan hal ini juga terjadi.
 Untuk melakukan uji coba yang lain, lepaskan kabel data dan kabel Power pada semua Harddisk, CD ROM
 Kemungkinan lain ada pada Monitor (akan dibahas pada bagian berikut).

2.GEJALA : Setup CMOS tidak tersimpan. setiap kali menghidupkan komputer, harus terlebih dahulu melakukan setup BIOS/CMOS.
#KEMUNGKINAN PENYEBAB : Bateray BIOS bocor, rusak
#SOLUSI :
 Untuk kondisi dimana setiap kali menghidupkan komputer, harus terlebih dahulu melakukan setup BIOS/CMOS, cobalah ganti baterai CMOS pada mainboard. Lalu lakukan setup konfugurasi pada CMOS.


Sangat sering terjadi hang. Ada beberapa kemungkinan penyebabnya;
 Overclocking yang anda lakukan
 Infeksi virus pada  harddisk.
 Harddisk akan/sudah rusak
 Jenis memory tidak cocok atau berasal dari pabrikan yang berbeda.
 Kembalikan setting processor pada BIOS ke posisi normal.
 Scan dengan anti virus.
 Segera siapkan harddisk baru
 Pastikan memory yang anda gunakan sudah tepat.

Kinerja komputer sangat lambat: 
 Memory tidak cukup.
 Infeksi virus pada harddisk.
 Processor overhit/terlalu panas.
 Terlalu banyak program terinstall

SOLUSI : 

 Tambah/ganti memory yang mencukupi.
 Scan dengan anti virus.
 Periksa pendingin CPU.
 Jika anda tidak menambah memory, kurangi program aplikasi dengan uninstall.

CMOS failure : 
 Bateray BIOS habis.
 Setting BIOS berubah mungkin karena pernah mati listrik tiba-tiba.

SOLUSI : 
 Ganti bateraynya.
 Kembalikan setting BIOS, kalau bisa kembalikan ke default.

Hardware onboard tidak berfungsi : 

 Hardware onboard rusak.
 Kesalahan setting BIOS.
 Belum terisntall driver-nya.

SOLUSI : 

 Pasang card yang baru apabila bisa diganti misalnya soundcard atau LAN card.
 Periksa setting pada BIOS.
 Periksa dan Install drivernya.


Menafsirkan Bunyi Beep Pada Kerusakan Hardware Komputer
Ketika saya mulai memperbaiki komputer rusak, sekitar 90% dari masalah yang saya lihat sebenarnya adalah terkait perangkat lunak. Sebagian besar masalah utama dengan komputer rusak yang saya temukan cenderung karena terlalu banyak program loading ketika start up. Semua program-program kecil ditambahkan dan memakan hampir semua sumber daya sistem baik listrik maupun, bandwith maupun space. Sesekali saya juga menemukan komputer mati total karena kerusakan hardware. Ketika menemukan komputer rusak dan saya yakin itu rusak hardware, hal pertama yang saya lakukan ketika menyalakan komputer adalah mendengarkan bunyi beep pada komputer. Sayang sekali ada Motherboard tertentu yang tidak mempunyai speaker monitoring tersebut. Padahal dari bunyi beep itu komputer sebenarnya sedang mencoba untuk berbicara dengan operator/teknisi dan memberitahu mereka apa yang salah.
Dalam pengamatan komponen komputer dan membaca dari literatur tertentu, saya menemukan bahwa hampir semua motherboard mematuhi kode bip BIOS IBM standar. Tetapi beberapa OEM telah mengembangkan sendiri atau menggunakan Phoenix atau kode beep AMI, namun untuk sebagian besar produsen motherboard yang menggunakan IBM kode beep dibawah ini masih berlaku. Kode bunyi beep kerusakan komputer;


Kode Beep:
Deskripsi Masalah: Tidak ada Beep Tidak ada power, CPU/MB rusak, Peripherals rusak
Satu kali Beep pendek
Semua normal pada POST berjalan baik Dua kali Beep Kesalahan POST/CMOS
Satu Beep panjang, satu Beep pendek
Masalah Motherboard Satu Beep panjang, dua Beep pendek Masalah Video
Satu Beep panjang, tiga Beep pendek
Masalah Video Tiga Beep panjang Keyboard Error
Beep Panjang Berulang-ulang
Memory Error Terus-menerus Hi-Lo Beep CPU mengalami Overheating


Dari mana mulai menghitung beep? Jika Anda menekan tombol power maka perhitungan beep dimulai pada bunyi pertama. Jika Anda telah melakukan perubahan pada komputer rusak, restart kembali untuk mendengar perubahannya. Walaupun karena perbedaan Motherboard bunyi bisa berubah, namun kepekaan Anda terhadap kode beep diatas akan melatih Anda untuk lebih berpengalaman. Artinya ketika akan memperbaiki komputer, kenali lebih dahulu merek Motherboard komputer tersebut.
CATATAN; Jika tidak ada beep, periksa apakah komputer mempunyai speaker monitoring internal.

1.2. Monitor
2. Tabel Penelusuran Permasalahan Seputar Monitor.
3.
4. Penelusuran kerusakan pada sekitar monitor tidak serumit mainboard. Kerusakannya dapat kita deteksi dengan tabel seperti berikut;

Tidak ada.tampilan. ketika tombol power ditekan CPU jalan normal, tetapi tidak ada tampilan apa-apa pada monitor.
1. Monitor rusak
2. Kabel VGA tidak terpasang dengan benar
3. Kabel VGA rusak/putus
4. Pengaturan Brightness terlalu minim.
 Periksa hubungan kabel power pada monitor, perhatikan apakah lampu indikafornya menyala. Setelah itu periksa hubungan kabel data pada port video out apakah sudah terhubung dengan benar. Matikan komputer dan amati,apakah ada kilatan cahaya pada monitor yang menandakan adanya kesalahan pada main unit komputer. Sedangkan jika tidak terdapat kilatan tersebut, maka kemungkinan kerusakan memang pada monitor.
 Satu lagi kemungkinan untuk memastikan bahwa kerusakan ada pada monitor yaitu dengan cara monitor dihidupkan, dan kemudian atur posisi brightness dan contrast posisi maksimum. Jika layar monitor tampak putih terang, kemungkinan monitor tidak rusak.
 Selanjutnya periksa display adapter, beberapa komputer atau mainboard akan memberi tanda berupa bunyi bip pada speaker, yaitu biiip....bippp...bip...bip...bip (satu kali panjang diikuti tiga kali pendek) jika terdapat kerusakan pada kartu display adapter dan bip... (satu kali pendek) yang menunjukkan display adapter berfungsi normal.
 Pastikan kerusakan pada monitor atau display adapter untuk melakukan perbaikan dengan benar. Untuk kerusakan pada monitor, gunakan jasa teknisi. Sedangkan perbaikan display adapter dapat dilakukan dengan mencoba membetulkan pemasangan display adapter pada slot ekspansi atau menggantinya jika display adapter rusak.
 Pastikan kabel VGA tidak rusak dan terpasang dengan benar.




















Tidak ada komentar: